Bagaimana Kemasan Plastik Mempengaruhi Lingkungan?

Kemasan plastik telah beredar selama beberapa dekade, namun dampak lingkungan dari penggunaan plastik secara luas mulai berdampak buruk pada planet ini.

Tidak dapat disangkal bahwa kemasan plastik telah terbukti bermanfaat bagi banyak bisnis dan konsumen, namun hal ini menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan, serta banyak kerugian lain yang jauh lebih besar daripada manfaatnya.

Kemasan plastik memiliki banyak kelemahan yang berdampak langsung terhadap lingkungan dan kesejahteraan pribadi kita.

Sampah masih menjadi masalah umum, meskipun hukuman yang lebih berat telah diberlakukan dalam beberapa tahun terakhir untuk mengatasi masalah nasional ini.Sekitar sepertiga dari barang yang paling sering dibuang adalah kemasan makanan cepat saji, dan karena sebagian dari sampah tersebut tidak dapat terurai secara hayati, maka sampah tersebut berserakan di ruang publik selama bertahun-tahun.

Meskipun penjual makanan tidak sepenuhnya bersalah, mereka juga mempunyai peluang unik untuk mengurangi dampak membuang sampah sembarangan dengan beralih ke kemasan yang dapat terbiodegradasi.Bahan kemasan ramah lingkungan seperti ini terurai secara alami dan jauh lebih cepat dibandingkan kemasan plastik atau polistiren, sehingga dampak buruk dari membuang sampah sembarangan tidak terlalu berbahaya bagi lingkungan setempat.

Diperlukan waktu berabad-abad agar plastik dapat terurai sepenuhnya.Artinya, plastik yang kita gunakan saat ini untuk melindungi makanan dan mengemas makanan kita kemungkinan besar akan tetap ada selama beberapa generasi setelah kegunaannya yang terbatas.Yang mengkhawatirkan, plastik sekali pakai menyumbang sekitar 40% dari seluruh sampah plastik yang dihasilkan tahun-ke-tahun, yang sebagian besar berupa wadah plastik, gelas, dan peralatan makan.

Alternatif yang aman bagi lingkungan — seperti biodegradablecangkir kertass dan berkelanjutanwadah makanan— mengalami lonjakan popularitas karena karakteristiknya yang ramah lingkungan, sehingga memberikan konsumen dan bisnis pilihan yang lebih ramah lingkungan untuk kemasan makanan yang bisa dibawa pulang.

Anda mungkin bertanya pada diri sendiri, “bagaimana kita bisa mengurangi dampak kelebihan kemasan makanan terhadap lingkungan?”.Kabar baiknya adalah Anda dapat melakukan beberapa hal untuk mencegah polusi plastik lebih lanjut sebagai konsumen dan bisnis.

Mendaur ulang plastik dan menghindari produk yang dibungkus plastik adalah awal yang baik, namun mengapa tidak memilih alternatif yang lebih ramah lingkungan?Sifat luar biasa dari bahan yang dapat terbiodegradasi dan dapat dibuat kompos — seperti yang digunakan dalam kemasan makanan untuk dibawa pulang — menjadikannya sempurna untuk produk makanan dan minuman.Sekalipun sudah rusak dan tidak dapat didaur ulang, namun tetap tidak akan menimbulkan dampak yang merusak terhadap lingkungan.Daricangkir kopi to tasDanoperator, Anda dapat membuang plastik dan mulai menyelamatkan planet ini satu per satu.


Waktu posting: 10 Maret 2021